Sabtu, 07 November 2015

Sejarah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)

Sejarah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) - Diawali dengan terjadinya Perang Dunia I (1914-1918) dan perkembangan politik pada masa itu, menyebatkan dibentuk Afdeling (kabupaten) Ogan dan  Afdeling Komering Ulu pada tahun 1918. Dengan ibukota Muaradua yang kemudian dipindahkan ke Baturaja. Asisten Residen yang pertama bernama A. Koomang. Adanya UU No. 1 Tahun 1945 tentang Pembentukan Komite Nasional Indonesia dan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1947 tentang Pembentukan Daerah Otonom, maka timbul tuntutan agar Ogan Komering Ulu dijadikan daerah otonom.
Lambang OKU via www.kemendagri.go.id

Dengan perubahan ini, maka berubah pula kedudukan para kontrolir. Yaitu :

  • Onder Afdeling Ogan Ulu yang semula berkedudukan di Dusun Lubuk Batang, dipindahkan ke baturaja
  • Onder Afdeling Komering Ulu tetap berkedudukan di Martapura
  • Onder Afdeling Muaradua dan Ranau berkedudukan di Banding Agung dipindahkan ke Muaradua

Baca: Pindang Patin Tempoyak Khas Kota Baturaja
Dengan adanya perubahan Administrasi inilah yang mengakibatkan dibentuk tiga Districhten di bawah pimpinan seorang Districhtoofd/Demang yang masing-masing membawahi Onderdistricthoofd/Asisten Demang.

Secara yuridis formal, pembentukan Kabupaten Ogan Komering Ulu diawali dengan dikeluarkannya UU No. 11 Tahun 1950 tentang pembubaran Negara Bagian Sumatera Selatan (17 Agustus 1950), untuk kemudian melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang Darurat No. 4 Tahun 1956 tentang Pembentukan

Daerah Otonom Kabupaten dilingkungan Daerah Propinsi Sumatera Selatan.

Dan Ketetapan Gubernur Sumatera Selatan No. GB/100/1950 tanggal 20 Maret 1950 tentang batas-batas daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu dan diperkuat dengan UU Nomor 28 Tahun 1959, maka Kabupaten ini dinamakan Kabupaten Ogan Komering Ulu yang beribukota di Baturaja dan berhak mengatur serta mengurus rumah tangga sendiri.

Aspirasi masyarakat Kabupaten OKU yang ditetapkan dengan UU No. Tahun 2004 menjadikan Kabupaten OKU dimekarkan menjadi 3 kabupaten. Yaitu Kabupaten OKU (Induk) dengan ibukota Baturaja, Kabupaten OKU Timur dengan ibukota Martapura dan Kabupaten OKU Selatan dengan ibukota Muaradua.


EmoticonEmoticon